Gokil! Istana Mainan Balon dengan Bentuk Mesum di New York
http://memekee.blogspot.com/2014/07/gokil-istana-mainan-balon-dengan-bentuk.html?m=0
SOBATMUDA.COM - Bagi orang dewasa bukan hal asing dengan mainan balon ukuran besar untuk mainan anak-anak. Tapi ternyata juga ada versi khusus dewasa yang berbentuk payudara. Ya, istana mainan balon tersebut dipenuhi tonjolan bentuk payudara wanita.
Benda kontroversial itu berada dalam pameran terbaru bertajuk "Funland" di Museum Seks New York. Kasur balon raksasa tersebut buatan duo desainer Inggris, Bompas dan Parr, yang berbentuk dalam berbagai ukuran dan warna kulit. Tentu saja, wahana mainan berbau seks tidak hanya Jump For Joy yang muat selusin orang di dalamnya itu.
Pengunjung akan diajak masuk lorong kaca bernama "Tunnel of Love" yang berakhir di G-Spot dengan iringan musik klasik. Sedangkan "Foreplay Derby" berupa mainan balapan di Pulau Coney yang berbentuk penis emas. Lalu masih ada "Grope Mountain" yaitu dinding panjat tebing yang berbentuk berbagai bagian intim wanita.
"Pameran di masa lalu memiliki erotisme terpendam," ujar Mark Snyder, direktur pameran MoSEX ini. "Mereka mendorong segala macam perilaku orang yang tidak akan diizinkan untuk melakukan sebaliknya."
Mark sendiri mengakui jika pameran ini bisa membuat pengunjungnya terangsang. Namun ia yakin tidak akan terjadi hal-hal tak diinginkan dalam pameran. "Aku tidak berpikir orang-orang akan berhubungan seks di lokasi pameran," imbuh Mark.
Sumber: wowkeren.com
Jangan Lupa Gabung di Facebook dan Tweeter Sobat Muda yah!
Benda kontroversial itu berada dalam pameran terbaru bertajuk "Funland" di Museum Seks New York. Kasur balon raksasa tersebut buatan duo desainer Inggris, Bompas dan Parr, yang berbentuk dalam berbagai ukuran dan warna kulit. Tentu saja, wahana mainan berbau seks tidak hanya Jump For Joy yang muat selusin orang di dalamnya itu.
"Pameran di masa lalu memiliki erotisme terpendam," ujar Mark Snyder, direktur pameran MoSEX ini. "Mereka mendorong segala macam perilaku orang yang tidak akan diizinkan untuk melakukan sebaliknya."
Mark sendiri mengakui jika pameran ini bisa membuat pengunjungnya terangsang. Namun ia yakin tidak akan terjadi hal-hal tak diinginkan dalam pameran. "Aku tidak berpikir orang-orang akan berhubungan seks di lokasi pameran," imbuh Mark.
Sumber: wowkeren.com