Facebook Beli Oculus "Virtual Reality" Rp 22 Triliun

Setelah membeli WhatsApp dan Instagram dengan nilai yang fantastis, tak membuat perusahaan jejaring sosial Facebook berhenti mencari perusahaan yang bisa menunjang bisnisnya.

Facebook mengumumkan akan membeli perusahaan pembuat perangkat virtual reality, Oculus VR, pada Selasa (25/3/2014). Facebook disebutkan harus merogoh kocek sebesar 2 miliar dollar AS (sekitar Rp 22,8 triliun).

"Teknologi virtual reality merupakan calon kuat yang akan memadukan platform sosial dan komunikasi di masa depan, " tulis CEO Facebook Mark Zuckerberg, dalam blog resmi Facebook.

Oculus VR merupakan perusahaan startup pengembang perangkat virtual reality, Oculus Rift yang dirancang untuk digunakan di game. Produk seharga 350 dollar per unit tersebut sebenarnya belum dirilis ke pasaran namun telah dipesan lebih dari 75.000 unit.

Oculus Rift banyak mendapat perhatian publik saat dipamerkan pada ajang Computer Electronics Show (CES) 2014 yang digelar bulan Januari lalu di Las Vegas, AS.

Wartawan KompasTekno telah lebih dulu menjajal produk tersebut pada acara AMD Developer Summit 2013 di San Jose, Amerika Serikat, November tahun lalu.

Setelah resmi dibeli, Facebook berencana untuk memperluas teknologi gaming Oculus ke bidang lain, seperti komunikasi, media dan hiburan, pendidikan dan bidang lainnya. "Teknologi Oculus akan mengubah cara kita bekerja, bermain, dan berkomunikasi," kata Zuckerberg.

Dibeli Facebook, Oculus VR akan menerima pembayaran 2 miliar dollar AS yang terdiri dari uang tunai sebesar 400 juta dollar dan 23 juta lembar saham Facebook.

Karyawan Oculus juga akan menerima tambahan kocek sebesar 300 juta dollar AS jika perusahaan mencapai target tertentu.

Ini adalah pembelian terbaru untuk Facebook, yang bulan lalu menghabiskan 19 milliar dollar untuk mencaplok layanan messaging, WhatsApp.

Sumber: keepo.me